Tuesday, March 08, 2022

TEMA 8 SUB TEMA 3 PB 5 DAN 6

  Selasa ,8 Maret 2022

Kelas,:VB


  DOA, AMALAN, & WIRID KHUSUS UNTUK YANG MEMBUTUHKAN PERTOLONGAN ALLAH |  KASKUS

 gambar tulisan arab assalamualaikum warohmatullohi

 Semangat pagi ananda sholeh sholeha VB, bagaimana  kabarnya di hari Selasa yang cerah ini ? Bu guru berharap kita semua sehat dan selalu dalam lindungan Alloh SWT Aamiin. Sebelum memulai belajar, marilah terlebih dahulu kita  melaksanakan sholat dhuha, murojaah surat-surat pendek, mendengarkan tausiah, dan membaca doa sebelum belajar,serta  ananda sekalian selalu tepat waktu dalam  melaksanakan sholat wajib.Setelah membaca materi silahkan ananda beri tanggapan dikolom komentar untuk melihar keaktifan siswa dalam pembelajaran.Trimakasih

Pembelajaran 5 dan 6

Muatan Bahasa Indonesia (KD 3.8 dan KD 4.8), SBdP (KD 3.1 dan KD 4.1), IPA(KD 3.8 dan KD 4.8), PPKn (KD 3.3 dan KD 4.3)

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan membaca materi, siswa dapat menjelaskan cara memelihara ketersediaan air bersih dengan benar., siswa dapat mengidentifikasi peristiwa dalam teks nonfiksi.
2. Dengan membaca materi, siswa mampu menyebutkan langkah-langkah membuat gambar cerita dengan benar.
3. Dengan membaca materi, siswa dapat menjelaskan cara-cara memelihara ketersediaan air bersih dengan baik.

4.Dengan membaca materi, siswa mampu menyebutkan contoh cerita tentang arti pentingnya memahami keragaman social budaya masyarakat.

Bahasa Indonesia (KD 3.8 dan KD 4.8)

Menuliskan Peristiwa dari teks Nonfiksi dalam bentuk Peta pikiran

Informasi-informasi yang berkaitan dengan peristiwa dalam teks sebaiknya ditulis secara ringkas dan jelas agar pembaca dapat memahaminya.Kita dapat menyampaikan peristiwa dalam teks melalui sebuah peta pikiran.Dengan peta pikiran , kamu dapat menyajikan gambaran menyeluruh atau suatu hal, dalam waktu yang lebih singkat. Dengan kata lain, peta pikiran mampu memangkas waktu sehingga lebih efektif. Selain itu, peta pikiran juga dapat membantu kita untuk banyak hal seperti merencanakan, berkomunikaasi, menjadi lebih kreatif, menyelesaikan masalah, memusatkan perhatian, menyusun, dan menjelaskan pikiran-pikiran, mengingat dengan lebih baik, belajar lebih cepat dan efisien, serta melatih mengingat gambaran teks keseluruhan. Pada peta pikiran, informasi yang kamu dapat pada sebuah teks ditulis dalam bentuk kotak-kotak dan saling berkaitan.Informasi dalam peta pikiran ditulis dengan ringkas dan jelas.

 

Menuliskan Peristiwa dalam Teks Nonfiksi

Peristiwa dapat ditemukan dengan membaca keseluruhan isi teks. Saat membaca, kita tentu akan menemukan gagasan pokok deri setiap paragraph. Gagasan pokok adalah inti dari pembahasan pada sebuah paragraph.Kita dapat mengetahui peristiwa berdasarkan gagasan pokok tersebut. Dengan memahami gagasan pokok setiap paragraf dalam teks, maka kamu akan dapat memahami isi teks secara keseluruhan. Gagasanpokok terletak pada kalimat utama.Biasanya, kalimat utama sebuah paragraph terletak pada awal atau akhir sebuah paragraf.

 

SBdP (KD 3.1 dan KD 4.1)

Langkah-Langkah Membuat Gambar Cerita
1. Persiapan Bahan dan Alat
Sebelum menyiapkan bahan dan alat, sebaiknya kamu tentukan dahulu jenis teknik yang akan kamu gunakan, teknik basah atau teknik kering? Setelah itu, persiapkan alat dan bahannya.

 


2. Menentukan Tema
Pemilihan tema akan menentukan gambar yang akan dibuat. Penentuan tema dapat dilakukan dengan melihat lingkungan sekitar atau pengalaman diri sendiri dan orang lain.
3. Pembuatan Sketsa
Setelah menentukan tema langkah selanjutnya yaitu membuat sketsa.Sketsa sebaiknya dibuat lebih dari satu agar kita dapat memilih yang terbaik.


4. Penyelesaian Gambar
Dari beberapa sketsa yang dibuat dapat dipilih satu yang menurutmu paling baik.Kemudian, sempurnakan dengan menghapus garis-garis yang tidak perlu dan menambah garis atau coretan yang dirasa perlu agar gambar tampak lebih hidup.Jika sudah mantap, warnai gambarmu dengan rapi.Kamu dapat mewarnai dengan teknik basah atau teknik kering.Pewarnaan dengan teknik basah menggunakan cat air, cat minyak, atau tinta.Sebaliknya, pewarnaan dengan teknik kering menggunakan pensil warna, krayon, atau oil pastel.

 

Tahap Mewarnai Gambar dalam Membuat Gambar Cerita
Setelah menentukan tema dan membuat sketsa sesuai tema, tahap berikutnya ialah mewarnai gambar.Ada dua macam teknik pewarnaan, yaitu pewarnaan basah dan pewarnaan kering.Teknik pewarnaan basah ialah pewarnaan menggunakan media yang memerlukan pengencer, misalnya tinta, cat air, atau cat minyak.Sebaliknya, teknik pewarnaan kering ialah pewarnaan
menggunakan media yang tidak memerlukan bahan pengencer, misalnya pensil warna, krayon, atau oil pastel. Gambar berikut merupakan gambar dari sebuah cerita tentang seorang anak yang tidak mau bekerja sama dengan temannya dalam menyelesaikan tugas mewarnai. Saat melihat teman-teman lain telah menyelesaikan tugas, si anak mau bekerja sama untuk segera menyelesaikan tugas. Perhatikan gambar sebelum diwarnai dan setelah diwarnai.

Perhatikan gambar-gambar tersebut.Gambar pertama merupakan gambar sketsa yang telah disempurnakan.Gambar berikutnya merupakan gambar yang telah diwarnai.

IPA (KD 3.8 dan KD 4.8)

Penghematan Air
Amatilah penggunaan air di rumahmu! Air digunakan untuk mandi, mencuci pakaian, memasak, dan mencuci piring.Berapa banyak air yang digunakan di rumahmu setiap hari?
Walaupun hingga saat ini air selalu tersedia di alam, tetapi kita harus menggunakan air secara bijaksana.Menghemat penggunaan air sangat bermanfaat, terutama jika air diperoleh melalui pompa air listrik atau PDAM. Semakin sering kita menghidupkan pompa tersebut, semakin besar
tagihan listrik yang harus kita bayar. Demikian juga jika kita menggunakan air dari PDAM.Semakin banyak air yang kita pakai, tagihan air per bulannya juga semakin besar.Mungkin kamu belum dapat membayangkan tentang pemborosan penggunaan air.

 

PPKn (KD 3.3 dan KD 4.3)

Uniknya Keragaman Budaya Indonesiadalam Festival Kuwung 2016
Festival Kuwung merupakan acara seni dan budaya sekaligus pestarakyat yang paling ditunggu-tunggu kehadirannya setiap tahun.Festivalyang digelar dalam rangka hari jadi Banyuwangi (Harjaba) ke 245 inimenyuguhkan beragam tradisi daerah yang dikemas dalam sebuahpertunjukan yang megah.Rakyat Banyuwangi berpesta, penampilan seluruh peserta mampu
mengundang decak kagum.Berbagai seni daerah tampil dengan sangatmenarik dan menghibur.Tidak hanya para penari dan aksi teatrikalyang tampil dengan memikat, pawai mobil dengan aneka lampu yangmenampilkan miniatur budaya daerah juga mampu mencuri perhatian.
Ratusan pendukung acara pun tampil dalam balutan kostum yang atraktif.Ditambah iringan musik tradisional sepanjang acara membuat suasanamalam Banyuwangi begitu meriah.Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan danPariwisata M.Y. Bramuda, Festival Kuwung 2016 mengangkat temaKembang Setaman Bumi Blambangan. Tema ini sebagai perlambangkeharmonisan hidup masyarakat Banyuwangi yang terdiri dari berbagai
etnis dan latar belakang budaya.“Di Banyuwangi sendiri beragam etnis seperti suku Jawa, suku Using,suku Bali, Etnis Madura, Etnis Tionghoa, Etnis Arab menjadi penduduk
daerah yang telah berpuluh tahun hidup berdampingan dalam kerukunan,”katanya.

Festival Kuwung pun membingkai keragaman budaya beragam etnisdan suku tersebut dalam rangkaian fragmen yang menarik.PembukaanKuwung menyuguhkan Tradisi Saulak, Suku Mandar.Tradisi Saulakmerupakan tradisi pernikahan khas warga Mandar yang merupakan wargapesisir pantai.Berikutnya pawai menampilkan etnis Jawa Mataramanmembawakan fragmen berjudul Cungkup Tapanrejo yang mengisahkanbabat alas warga Jawa dalam memulai kehidupan baru.Selain itu, juga ada penampilan suku Using yang menampilkan SarineKembang Bakung. Cerita ini mengisahkan kegigihan dan semangatmasyarakat desa dalam melestarikan budaya adat Using.Sementaraitu pawai Etnis Madura tampil dengan pakaian khas daerahnya.Parapenampil membawakan Tari Topeng dan fragmen yang mengisahkanmata pencaharian mereka sebagai petani kakao.Etnis Bali menampilkantradisi Melasti Bali Banyuwangen.Juga tidak ketinggalan atraksi OgohOgoh yang menjadi ciri khas perayaan Nyepi umat Hindu.Etnis Tionghoa juga memeriahkan acara dengan menampilkanfragmen bertema Liong Harmoni Tionghoa.Mereka menampilkanberbagai tarian dengan kostum khasnya.Suasana semakin meriahdengan penampilan Barongsai. Sebelumnya Festival Kuwung jugadimeriahkan oleh penampilan defile perwakilan dari beberapa daerah,seperti kota Bogor, Kediri, Sleman, Probolinggo hingga Sumbawa Baratyang menampilkan tari Kipas.

Pembelajaran 5 dan 6

Muatan Bahasa Indonesia (KD 3.8 dan KD 4.8), SBdP (KD 3.1 dan KD 4.1), IPA(KD 3.8 dan KD 4.8), PPKn (KD 3.3 dan KD 4.3)

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan membaca materi, siswa dapat menjelaskan cara memelihara ketersediaan air bersih dengan benar., siswa dapat mengidentifikasi peristiwa dalam teks nonfiksi.
2. Dengan membaca materi, siswa mampu menyebutkan langkah-langkah membuat gambar cerita dengan benar.
3. Dengan membaca materi, siswa dapat menjelaskan cara-cara memelihara ketersediaan air bersih dengan baik.

4.Dengan membaca materi, siswa mampu menyebutkan contoh cerita tentang arti pentingnya memahami keragaman social budaya masyarakat.

Bahasa Indonesia (KD 3.8 dan KD 4.8)

Menuliskan Peristiwa dari teks Nonfiksi dalam bentuk Peta pikiran

Informasi-informasi yang berkaitan dengan peristiwa dalam teks sebaiknya ditulis secara ringkas dan jelas agar pembaca dapat memahaminya.Kita dapat menyampaikan peristiwa dalam teks melalui sebuah peta pikiran.Dengan peta pikiran , kamu dapat menyajikan gambaran menyeluruh atau suatu hal, dalam waktu yang lebih singkat. Dengan kata lain, peta pikiran mampu memangkas waktu sehingga lebih efektif. Selain itu, peta pikiran juga dapat membantu kita untuk banyak hal seperti merencanakan, berkomunikaasi, menjadi lebih kreatif, menyelesaikan masalah, memusatkan perhatian, menyusun, dan menjelaskan pikiran-pikiran, mengingat dengan lebih baik, belajar lebih cepat dan efisien, serta melatih mengingat gambaran teks keseluruhan. Pada peta pikiran, informasi yang kamu dapat pada sebuah teks ditulis dalam bentuk kotak-kotak dan saling berkaitan.Informasi dalam peta pikiran ditulis dengan ringkas dan jelas.

 

Menuliskan Peristiwa dalam Teks Nonfiksi

Peristiwa dapat ditemukan dengan membaca keseluruhan isi teks. Saat membaca, kita tentu akan menemukan gagasan pokok deri setiap paragraph. Gagasan pokok adalah inti dari pembahasan pada sebuah paragraph.Kita dapat mengetahui peristiwa berdasarkan gagasan pokok tersebut. Dengan memahami gagasan pokok setiap paragraf dalam teks, maka kamu akan dapat memahami isi teks secara keseluruhan. Gagasanpokok terletak pada kalimat utama.Biasanya, kalimat utama sebuah paragraph terletak pada awal atau akhir sebuah paragraf.

 

SBdP (KD 3.1 dan KD 4.1)

Langkah-Langkah Membuat Gambar Cerita
1. Persiapan Bahan dan Alat
Sebelum menyiapkan bahan dan alat, sebaiknya kamu tentukan dahulu jenis teknik yang akan kamu gunakan, teknik basah atau teknik kering? Setelah itu, persiapkan alat dan bahannya.


2. Menentukan Tema
Pemilihan tema akan menentukan gambar yang akan dibuat. Penentuan tema dapat dilakukan dengan melihat lingkungan sekitar atau pengalaman diri sendiri dan orang lain.
3. Pembuatan Sketsa
Setelah menentukan tema langkah selanjutnya yaitu membuat sketsa.Sketsa sebaiknya dibuat lebih dari satu agar kita dapat memilih yang terbaik.


4. Penyelesaian Gambar
Dari beberapa sketsa yang dibuat dapat dipilih satu yang menurutmu paling baik.Kemudian, sempurnakan dengan menghapus garis-garis yang tidak perlu dan menambah garis atau coretan yang dirasa perlu agar gambar tampak lebih hidup.Jika sudah mantap, warnai gambarmu dengan rapi.Kamu dapat mewarnai dengan teknik basah atau teknik kering.Pewarnaan dengan teknik basah menggunakan cat air, cat minyak, atau tinta.Sebaliknya, pewarnaan dengan teknik kering menggunakan pensil warna, krayon, atau oil pastel.

Tahap Mewarnai Gambar dalam Membuat Gambar Cerita
Setelah menentukan tema dan membuat sketsa sesuai tema, tahap berikutnya ialah mewarnai gambar.Ada dua macam teknik pewarnaan, yaitu pewarnaan basah dan pewarnaan kering.Teknik pewarnaan basah ialah pewarnaan menggunakan media yang memerlukan pengencer, misalnya tinta, cat air, atau cat minyak.Sebaliknya, teknik pewarnaan kering ialah pewarnaan
menggunakan media yang tidak memerlukan bahan pengencer, misalnya pensil warna, krayon, atau oil pastel. Gambar berikut merupakan gambar dari sebuah cerita tentang seorang anak yang tidak mau bekerja sama dengan temannya dalam menyelesaikan tugas mewarnai. Saat melihat teman-teman lain telah menyelesaikan tugas, si anak mau bekerja sama untuk segera menyelesaikan tugas. Perhatikan gambar sebelum diwarnai dan setelah diwarnai.

Perhatikan gambar-gambar tersebut.Gambar pertama merupakan gambar sketsa yang telah disempurnakan.Gambar berikutnya merupakan gambar yang telah diwarnai.



IPA (KD 3.8 dan KD 4.8)

Penghematan Air
Amatilah penggunaan air di rumahmu! Air digunakan untuk mandi, mencuci pakaian, memasak, dan mencuci piring.Berapa banyak air yang digunakan di rumahmu setiap hari?
Walaupun hingga saat ini air selalu tersedia di alam, tetapi kita harus menggunakan air secara bijaksana.Menghemat penggunaan air sangat bermanfaat, terutama jika air diperoleh melalui pompa air listrik atau PDAM. Semakin sering kita menghidupkan pompa tersebut, semakin besar
tagihan listrik yang harus kita bayar. Demikian juga jika kita menggunakan air dari PDAM.Semakin banyak air yang kita pakai, tagihan air per bulannya juga semakin besar.Mungkin kamu belum dapat membayangkan tentang pemborosan penggunaan air.

 

PPKn (KD 3.3 dan KD 4.3)

Uniknya Keragaman Budaya Indonesiadalam Festival Kuwung 2016
Festival Kuwung merupakan acara seni dan budaya sekaligus pestarakyat yang paling ditunggu-tunggu kehadirannya setiap tahun.Festivalyang digelar dalam rangka hari jadi Banyuwangi (Harjaba) ke 245 inimenyuguhkan beragam tradisi daerah yang dikemas dalam sebuahpertunjukan yang megah.Rakyat Banyuwangi berpesta, penampilan seluruh peserta mampu
mengundang decak kagum.Berbagai seni daerah tampil dengan sangatmenarik dan menghibur.Tidak hanya para penari dan aksi teatrikalyang tampil dengan memikat, pawai mobil dengan aneka lampu yangmenampilkan miniatur budaya daerah juga mampu mencuri perhatian.
Ratusan pendukung acara pun tampil dalam balutan kostum yang atraktif.Ditambah iringan musik tradisional sepanjang acara membuat suasanamalam Banyuwangi begitu meriah.Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan danPariwisata M.Y. Bramuda, Festival Kuwung 2016 mengangkat temaKembang Setaman Bumi Blambangan. Tema ini sebagai perlambangkeharmonisan hidup masyarakat Banyuwangi yang terdiri dari berbagai
etnis dan latar belakang budaya.“Di Banyuwangi sendiri beragam etnis seperti suku Jawa, suku Using,suku Bali, Etnis Madura, Etnis Tionghoa, Etnis Arab menjadi penduduk
daerah yang telah berpuluh tahun hidup berdampingan dalam kerukunan,”katanya.


Festival Kuwung pun membingkai keragaman budaya beragam etnisdan suku tersebut dalam rangkaian fragmen yang menarik.PembukaanKuwung menyuguhkan Tradisi Saulak, Suku Mandar.Tradisi Saulakmerupakan tradisi pernikahan khas warga Mandar yang merupakan wargapesisir pantai.Berikutnya pawai menampilkan etnis Jawa Mataramanmembawakan fragmen berjudul Cungkup Tapanrejo yang mengisahkanbabat alas warga Jawa dalam memulai kehidupan baru.Selain itu, juga ada penampilan suku Using yang menampilkan SarineKembang Bakung. Cerita ini mengisahkan kegigihan dan semangatmasyarakat desa dalam melestarikan budaya adat Using.Sementaraitu pawai Etnis Madura tampil dengan pakaian khas daerahnya.Parapenampil membawakan Tari Topeng dan fragmen yang mengisahkanmata pencaharian mereka sebagai petani kakao.Etnis Bali menampilkantradisi Melasti Bali Banyuwangen.Juga tidak ketinggalan atraksi OgohOgoh yang menjadi ciri khas perayaan Nyepi umat Hindu.Etnis Tionghoa juga memeriahkan acara dengan menampilkanfragmen bertema Liong Harmoni Tionghoa.Mereka menampilkanberbagai tarian dengan kostum khasnya.Suasana semakin meriahdengan penampilan Barongsai. Sebelumnya Festival Kuwung jugadimeriahkan oleh penampilan defile perwakilan dari beberapa daerah,seperti kota Bogor, Kediri, Sleman, Probolinggo hingga Sumbawa Baratyang menampilkan tari Kipas.

TUGAS 

 - Mengumpulkan gambar rumah ibadah dan  kegiatan beribadah di masyarakatt seta beri penjelasan dari gambar tersebut .

- Batas pengumpulan Tugass sampai dengan hari Rabu

- Dokumentasikan saat Ananda mengerjakan tugasnya (proses saat mencari gambar, menggunting gambar, menempel gambar di kertas HVS, menulis judul contoh judulnya "Gambar rumah ibadah dan kegiatan beribadah di masyarakat"). Kumpulkan dokumentasinya tepat waktu ya, Bu guru tunggu , jangan lupa tinggalkan komentar di blog ini ananda sudah mempelajari materinya,Terimakasih.

SEELAMAT BELAJAR

6 comments:

  1. Assalamualaikum bu
    Aneta Najah Yuniarthe Hadir
    Terima kasih bu santi atas materinya

    ReplyDelete
  2. Assalamu'alaikum
    Nama:Sarah Zahira
    Kelas:5B
    No absen:22
    Hadir Bu 🙋🙋

    ReplyDelete
  3. Assalammualaikum bu
    Nama : Zahran Kamil Ardanny
    Kls : 5B
    Absen : 24
    Baik bu dimengerti 🙏

    ReplyDelete
  4. Asalamualaikum
    Nama:siti Amirah Irsyad
    Kelas:5B
    Absen:23
    Terima aksih bu atas materinya 🙏

    ReplyDelete
  5. Assalamualaikum
    Nayla Callista Akbar
    5B
    18
    Hadir
    Terimakasih materinya Ibu

    ReplyDelete
  6. Assalamualaikum..Farah Yuwen Khairunnisa Ramansyah.klas 5b.hadir bu

    ReplyDelete

About Me

My photo
Biodata guru Nama : Rio Katmasanti,SPd.SD Pendidikan :S1 Unit Kerja : SD AL-Azhar 2 Bandar Lampung Guru Kelas : VA Jenis Kelamin : Perempuan Medsos : Instagram(riokatmasanti) Youtube (riokatmasanti)

Pembahasan Soal Tema 9 Sub Tema 1

 Jum'at,10 Mei 2024 Kelas : VC Ananda yang soleh dan soleha,kemarin kita sudah  belajar Tema 9 Sub 1 PB 5 dan6 Hari ini kegiatannya mem...

follower

Search This Blog

ALAT PEMOMPA DARAH MANUSIA (JANTUNG

ALAT PEMOMPA DARAH MANUSIA (JANTUNG

MACAM - MACAM BANGUN DATAR

MACAM - MACAM BANGUN DATAR

Pages - Menu

 

Rio Katmasanti Template by Ipietoon Cute Blog Design