Senin,12 Februari 2024
Kelas : VC
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Anak sholeh dan sholeha kelas VC,bagaimana kabarnya di Hari Senin yang ceria ini ini semoga kita semua dalam keadaan sehat dan tetap bersemangat dalam menjalankan .Materi kita pada hari ini Mengenai Tema 7 Sub Tema 1 PB 3 dan 4 .Seperti biasa, pastikan ananda sudah melaksanakan sholat dhuha, tadarus, mendengarkan tausiah,setelah itu silahkan ananda menbaca dan menyimak materi.
Materi Hari ini👇
1. TEMA 7 SUB TEMA 1 PB 3 DAN 4
Tujuan pembelajaran :
1. Dengan membaca, peserta didik dapat menjelaskan sistem tanam paksa pemerintahan kolonial Belanda secara benar.
2. Dengan membaca dan menyimak materi diblog guru, peserta
didik dapat mengetahui sejarah perkembangan pergerakan Nasional
Indonesia
Muatan Bahasa Indonesia (KD 3.5, 4. 5)
Menggali informasi Teks Narasi Sejarah secara lisan
Untuk menggali informasi dari teks lisan, kamu perlu mendengarkan teks yang dibacakan dengan saksama. Setelah itu, catatlah informasi penting teks, sseperti nama peristiwa, tokoh, tempat, dan penyebab terjadinya peristiwa. Dengan mencatatnya, kamu dapat membaca kembali dan mengingat semua informasi penting yang telah kamu dengar. Kamu juga dapat menjawab pertanyaan yang disajikan sesuai dengan isi teks yang telah kamu dengar.
Membuat Pertanyaan Teks Narasi
Selain dengan menjawab pertanyaan dan mengelompokkan informasi, kamu juga dapat menggali informasi teks narasi sejarah dengan membuat pertanyaan yang berkaitan dengan isi teks tersebut. Pertanyaan teks yang baik dibuat menggunakan kata Tanya.
MuatanIPS (KD 3.4, 4.4)
Bangsa
Indonesia mengalami penderitaan akibat penjajahan mulai awal abadke-17
sampai abad ke-20. Pada masa penjajahan, bangsa Indonesia telah berusaha
sekuat tenaga untuk mengusir penjajah dan bercita-cita menjadibangsa
yang merdeka, bebas dari penjajahan. Berbagai bentuk perlawanan terhadap
penjajah yang dilakukan oleh para raja, bangsawan, tokoh masyarakat,
dan
tokoh agama dilakukan dengan cara mengangkat senjata. Namun,
pada umumnya, bentuk perlawanan semacam itu mengalami kegagalan.Adapun
faktor penyebab gagalnya perjuangan bangsa Indonesia dalam mengusir
penjajah adalah sebagai berikut.
a. Perjuangan bersifat kedaerahan.
b. Perlawanan tidak dilakukan secara serentak.
c. Masih bergantung pada pimpinan (jika pemimpin tertangkap,perlawanan terhenti).
d. Kalah dalam persenjataan.
e. Belanda menerapkan politik adu domba (devide et impera).
Berdasarkan
pengalaman tersebut, kaum terpelajar ingin berjuang dengan cara yang
lebih modern, yaitu menggunakan kekuatan organisasi.
Lahirnya organisasi-organisasi tersebut
Menandai lahirnya masa pergerakan Nasional
Penjajahan Protugis
- Portugis datang ke Indonesia pada tahun 1511 di Malaka. Setelah itu, portugis datang ke Maluku pada tahun 1512. Mulanya, portugis datang untuk berdagang pala dan cengkih sehingga disambut baik oleh kerajaan Ternate.
- Pada tahun 1522 Portugis membantu kerajaan ternate mendirikan benteng untuk menghindari serangan dari kerajaan Tidore yang dibantu oleh Spanyol
- Persaingan berakhir melalui perjanjian Saragosa yang membuat Spanyol meninggalkan Maluku
- Portugis berhasil diusir oleh rakyat Maluku pada Tahun 1575
Penjajahan Belanda
- Belanda pertama kali datang ke Indonesia dipimpin oleh Cornelis De Houtman pada 27 Juni 1596 di Banten.
- Belanda kembali datang ke Banten pada Tahun1598 dengan tujuan untuk berdagang, Namun tujuan Belanda berubah untuk menguasai Banten.
- Belanda membentuk Vereenigde Oost Indische Compagnie ( VOC ) pada tahun 1602 yang dipimpin oleh Jan Pieterzoon Coen, tujuannya untuk memonopoli perdagangan rempah-rempah di Banten
- Pada tanggal 31 Desember 1799 VOC resmi dibubarkan.
Perlawanan Bangsa Indonesia terhadap Penjajah
Berikut ini beberapa perlawanan yang dilakukan Rakyat Indonesia
- Perjuangan Rakyat Maluku
- Tahun 1533, Sultan Ternate menyerukan perlawanan mengusir bangsa Portugis
- Perlawanan kedua pada Tahun 1570. Perlawanan tersebut dipimpin oleh Sultan Baabullah disebabkan oleh tewasnya Sultan khairun. Portugis menyerah dan meninggalkan Maluku pada tahun 1575
- Perjuangan Rakyat Sumatera
- Di Aceh, perlawanan dipimpin oleh Teuku Cik Ditiro, Panglima Polim, Teuku Umar, Dan Cut Nyak Dien. Rakyat Aceh menggunakan taktik perang gerilya, Yaitu memasuki hutan agar tidak mudah di tangkap
- Di Sumatera Utara dipimpin oleh Sisingamangaraja XII
- Di Sumatera Barat, Perlawanan dipimpin oleh Tuanku Imam Bonjol. Penyebabnya adalah politik adu domba Belanda terhadap kaum adat dan kaum Padri
- Perjuangan Rakyat Jawa
- Di Pulau Jawa, Pangeran Diponegoro memimpin perlawanan terhadap Belanda. Perang terjadi karena Belanda memasang patok jalan di atas tanah makam leluruh pangeran Diponegoro
- Pangeran Diponegoro ditangkap dan diasingkan oleh Belanda ke Manado pada tahun 1830
- Perjuangan Rakyat Bali
- Perlawanan dipimpin oleh I Gusti ketut Jelantik disekitar Benteng jagaraga sehingga disebut perang Puputan Jagaraga (1846-1849)
- Perlawanan berakhir ketika belanda dapat menguasai benteng Jagaraga
- Perjuangan rakyat Kalimantan Selatan
- Perlawanan di Kalimantan Selatan dipimpin oleh Pangeran Antasari.
- Penyebab perlawanan adalah sikap Belanda yang berusaha menguasai keranjaan Banjar
SELAMAT BELAJAR
0 comments:
Post a Comment