Monday, July 29, 2024

MATEMATIKA Dan PKN

 Selasa,30 Juli 2024

 Kelas : VC

 Bismillah, Kaligrafi, Arab, Desain

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

 Anak sholeh dan sholeha kelas VC,bagaimana kabarnya di hari Selasa yang ceria ini semoga kita semua dalam keadaan sehat dan tetap bersemangat dalam menjalankan kegiatan  pada hari ini .Hari kita akan belajar Materi PKN dan MATEMATIKA Seperti biasa,kita akan melaksanakan menyimak tauziah,sholat dhuha dan tadarus

 

 

 

 Tujuan Pembelajaran : Peserta dapat menyelesaikam ,masalah yang terkait operasi  hitung                                                bilangan cacah

 

Untuk melakukan pengerjaan operasi hitung campuran bilangan cacah, perlu dilakukan langkah-langkah  sebagai berikut:
  1. Kerjakan lebih dahulu operasi yang berada di dalam kurung;
  2. Operasi yang sama kedudukannya dikerjakan urut dari depan;
  3. Operasi perkalian dan pembagian dikerjakan terlebih dahulu, setelah itu dikerjakan operasi penjumlahan dan pengurangan.
  • Agar mudah mengingat langkah-langkah operasi hitung bilangan cacah, ingatlah KUKABATAKU (Kurung Kali Bagi Tambah Kurang)..
Contoh soal :
1.  (14 x 2) - (10 : 2) + 8 =
 Dari soal di atas, maka operasi hitung yang dilakukan lebih dulu adalah yang ada di dalam kurung, yaitu:

= 28 - 5 + 8

= 31

Maka hasil dari (14 x 2) - (10 : 2) + 8 adalah 31

Perhatikan contoh berikut:
  1. 21+(139)  =   21+4=25
  2. 12510+32= 115+32=147
  3. 2×512÷4=  103   =718÷2×4=9× 
Permasalahan tentang Operasi Hitung Campuran Bilangan Cacah
Operasi hitung campuran bilangan cacah banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya dalam perdagangan dan kegiatan sosial.

Contoh Soal:
  • Ginggi mempunyai kelereng sebanyak 6 kotak. Setiap kotak berisi 25 kelereng. Pada hari ulang tahunnya, ia membagikan semua kelerengnya sama banyak kepada 10 temannya. Banyak kelereng yang diterima temannya adalah ... butir.
a. 150
b. 15
c. 25
d. 35

Jawab:
Banyak kelereng = 6 x 25 butir
                            = 150 butir
Banyak kelereng yang diterima setiap teman Ginggi
= 150 butir : 10 = 15 butir
Jawaban b

Latihan Soal

Kerjakan berikut dengan benar
  1. 36+(7225)    =...+...=...
  2. 36524+68    =...+...=...
  3. 10×1125÷5=......=...
  4. 42÷7×9          =...×...=...
  5. (4116)+32   =...+...=... 
  6.  198 +72−268   =  ...−..     .=...
  7.   564 ÷ 6−7×13  =  ...−...  =...
  •   SSSSSSSE
    SE
     
     SSELAMAT BELAJAR
      PENDIDIKAN PANCASILA

    Tujuan pembelajaran :1.Peserta didik dapat memahami perumusan pancasila 
    2. Peserta didik dapat merawat dan menjaga organ pernapasan pada manusia

    Sejarah Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara Indonesia

    Ilustrasi. Sejarah perumusan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia (iStockphoto/Niko Mufrida)

    Pancasila dirumuskan dalam sidang pertama oleh Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPKI) yang dilaksanakan pada 29 Mei hingga 1 Juni 1045.

    Dalam sidang tersebut, pembahasannya berkaitan dengan dasar negara Indonesia. Tiga tokoh pun menyampaikan beberapa usulan mengenai falsafah atau dasar negara Indonesia. Mereka adalah Soepomo, Moh. Yamin, dan Soekarno. 

    Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang disahkan oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Sejarah perumusan Pancasila perlu diketahui kita sebagai warga negara Indonesia.

    Sebelum terbentuk rumusan Pancasila, pada 22 Juni 1945 sembilan tokoh nasional yang disebut Panitia Sembilan berhasil menyusun sebuah naskah piagam yang dikenal dengan nama Piagam Jakarta.

    Pancasila dirumuskan dalam sidang pertama oleh Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPKI) yang dilaksanakan pada 29 Mei hingga 1 Juni 1045.

    Dalam sidang tersebut, pembahasannya berkaitan dengan dasar negara Indonesia. Tiga tokoh pun menyampaikan beberapa usulan mengenai falsafah atau dasar negara Indonesia. Mereka adalah Soepomo, Moh. Yamin, dan Soekarno.

    Merujuk modul Sejarah Perumusan Pancasila Universitas Negeri Yogyakarta oleh Suranto, penyampaian tersebut didasarkan pada arahan Ketua BPUPKI Radjiman Wedyodinigrat.

    Pada pembukaan sidang, ia mengatakan bahwa mendirikan negara yang merdeka, membutuhkan suatu dasar negara. Berikut ini usulan rumusan dasar negara dari para tokoh.

    Panitia Sembilan terdiri dari golongan Islam dan golongan nasionalis. Mereka adalah:

    1. Ir. Soekarno (ketua),
    2. Drs. Moh. Hatta (wakil ketua),
    3. Mohammad Yamin (anggota),
    4. Mr. A.A Maramis (anggota),
    5. Mr. Ahmad Soebardjo (anggota dari Golongan Kebangsaan),
    6. Kyai Haji Wasid Hasyim (anggota),
    7. Abdulkahar Muzakkir (anggota),
    8. Haji Agus Salim (anggota), dan
    9. R. Abikoesno Tjokroejoso (anggota dari Golongan Islam).


    Tokoh yang Mengusulkan Rumusan Dasar Negara

    Terdapat tiga tokoh perumus Pancasila, yaitu Moh. Yamin, Soepomo, dan Soekarno. Mereka mengutarakan usulan dasar negara tersebut dalam sidang BPUPKI.

    1. Moh. Yamin

    Moh. Yamin mengusulkan dasar negara Indonesia secara tertulis dan lisan. Usulan tersebut disampaikan pada 29 Mei 1945.

    Usulan lisan:

    1. Peri Kebangsaan
    2. Peri Kemanusiaan
    3. Peri Ketuhanan
    4. Peri Kerakyatan
    5. Kesejahteraan Rakyat

    Usulan tertulis:

    1. Ketuhanan yang Maha Esa
    2. Kebangsaan persatuan Indonesia
    3. Rasa kemanusiaan yang adil dan beradab
    4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
    5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

    2. Soepomo

    Pada 31 Mei 1945, Soepomo menyampaikan usulannya. Menurutnya Indonesia merdeka adalah negara yang dapat mempersatukan semua golongan dan paham perseorangan, serta mempersatukan diri dengan berbagai lapisan rakyat.

    Berikut ini usulan dasar negara menurut Soepomo.

    1. Persatuan (Unitarisme)
    2. Kekeluargaan
    3. Keseimbangan lahir dan batin
    4. Musyawarah
    5. Keadilan rakyat

    3. Ir. Soekarno

    pada 1 Juni 1945, Soekarno memberikan usulan yang berbentuk Philosophische Grondslag atau Weltanschauung, yakni fundamen, filsafat, pikiran, jiwa, hasrat yang sedalam-dalamnya.

    Soekarno mengusulkan dasar negara dengan sebutan Panca Dharma, kemudian dengan anjuran para ahli bahasa, rumusan dasar negara dinamakan Pancasila.

    Berikut usulan dasar negara dari Ir. Soekarno.

    1. Kebangsaan Indonesia
    2. International atau Perikemanusiaan
    3. Mufakat atau Demokrasi
    4. Kesejahteraan Sosial
    5. Ketuhanan yang Maha Esa

    Penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara

    Di dalam naskah Piagam Jakarta, tepatnya pada alinea keempat tercantum rumusan Pancasila. Berikut rumusan Pancasila dalam naskah Piagam Jakarta:

    1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya.
    2. Kemanusiaan yang adil dan beradab.
    3. Persatuan Indonesia.
    4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan.
    5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

    Namun, beberapa tokoh perwakilan dari Indonesia Timur menyatakan keberatan dengan sila pertama dalam rumusan tersebut.

    Pasalnya, rakyat Indonesia tidak hanya berasal dari kalangan muslim. Hal itu menjadi salah satu latar belakang perubahan sila pertama Pancasila menjadi 'Ketuhanan yang Maha Esa'.

    Pancasila ditetapkan sebagai dasar negara pada 18 Agustus 1945 oleh PPKI pada sidang pengesahan UUD 1945. Dalam sidang tersebut, PPKI mengesahkan UUD 1945 yang di mana terdapat rumusan Pancasila sebagai dasar negara pada alinea keempat pembukaan UUD 1945.

    Berikut bunyi Pancasila sebagaimana disahkan dalam konstitusi:

    1. Ketuhanan yang Maha Esa
    2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
    3. Persatuan Indonesia
    4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
    5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

    SELAMAT BELAJAR

    Refleksi Pembelajaran Matematika Materi Hitung Campiuran Bilangan Cacah berjalan dengan baik,dan sebagaian besar siswa dapat memahami materi tersebut.

    Berikut Dokumentasi kegiatannya


     


     


     


     TRIMAKASIH



0 comments:

Post a Comment

About Me

My photo
Biodata guru Nama : Rio Katmasanti,SPd.SD Pendidikan :S1 Unit Kerja : SD AL-Azhar 2 Bandar Lampung Guru Kelas : VA Jenis Kelamin : Perempuan Medsos : Instagram(riokatmasanti) Youtube (riokatmasanti)

PAK

 Jum,'at,20 September 2024 Kelas : VC   السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ  Anak sholeh dan sholeha kelas VC,bagaiman...

follower

Blog Archive

Search This Blog

ALAT PEMOMPA DARAH MANUSIA (JANTUNG

ALAT PEMOMPA DARAH MANUSIA (JANTUNG

MACAM - MACAM BANGUN DATAR

MACAM - MACAM BANGUN DATAR

My Blog List

Pages

Blogger templates

Pages - Menu