Tuesday, November 12, 2024

IPAS

2 comments

 Wednesday,13 Novemver 2024

Grade : VC

Bismillah, Kaligrafi, Arab, Desain 

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

 Anak sholeh dan sholeha kelas VC,bagaimana kabarnya di hari Rabu yang ceria ini semoga kita semua dalam keadaan sehat dan tetap bersemangat,Alhamdulillah kemarin pada pembelajaran materi persen  sebagian besar peserta didik bisa memahami dengan baik,dan  pada hari ini kita akan melanjutkan materi mengubah pecahan biasa ke bentuk persen dilanjutkan  pembelajaran  IPAS Dan P5

Seperti biasa sebelum belajar kita  melaksanakan kegiatan menyimak tauziah,sholat dhuha dan tadarus.

 

🌷 IPAS 🌷

Rangkuman Planet dalam Sistem Tata Surya: Merkurius hingga Pluto 

Rangkuman Materi Planet

Tujuan Pembelajaran : Siswa dapat menyebutkan dan mengidentifikasi delapan planet dalam tata surya.

Model Pembelajaran  : Demonstrasi 

Alat Peraga                 : Miniatur planet

 Apa itu Planet?

Planet adalah benda langit yang mengorbit sebuah bintang (dalam kasus kita, Matahari) dan memiliki massa yang cukup besar sehingga gravitasi yang dimilikinya mampu membentuk bentuk yang hampir bulat serta membersihkan lingkungan di sekitar orbitnya dari benda-benda langit lainnya.

Tata Surya Kita

Tata Surya kita terdiri dari Matahari sebagai pusatnya, delapan planet, beberapa planet kerdil, satelit alami, asteroid, komet, dan meteoroid.

Delapan Planet dalam Tata Surya

  1. Merkurius: Planet terdekat dengan Matahari, sangat panas, dan tidak memiliki atmosfer yang berarti.
  2. Venus: Planet terpanas di Tata Surya karena efek rumah kaca yang sangat kuat.
  3. Bumi: Planet tempat kita tinggal, satu-satunya planet yang diketahui memiliki kehidupan.
  4. Mars: Sering disebut sebagai "Planet Merah" karena permukaannya yang berwarna merah.
  5. Jupiter: Planet terbesar di Tata Surya, terbuat dari gas (terutama hidrogen dan helium).
  6. Saturnus: Dikenal dengan cincinnya yang indah, juga terbuat dari gas.
  7. Uranus: Planet yang berotasi pada sumbunya secara miring.
  8. Neptunus: Planet terjauh dari Matahari, berwarna biru karena keberadaan metana di atmosfernya.

Pembagian Planet

Planet-planet dalam Tata Surya dapat dibagi menjadi dua kelompok berdasarkan ukuran dan komposisinya:

  • Planet dalam (terestrial): Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars. Berukuran lebih kecil, padat, dan memiliki permukaan yang berbatu.
  • Planet luar (gas raksasa): Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Berukuran jauh lebih besar, sebagian besar terdiri dari gas, dan tidak memiliki permukaan padat.

Gerakan Planet

  • Rotasi: Perputaran planet pada porosnya.
  • Revolusi: Pergerakan planet mengelilingi Matahari.

Ciri-ciri Khusus Setiap Planet

Setiap planet memiliki ciri khas yang membedakannya, seperti:

  • Merkurius: Tidak memiliki satelit alami.
  • Venus: Rotasi berlawanan arah dengan planet lain.
  • Bumi: Satu-satunya planet yang memiliki air dalam bentuk cair dalam jumlah besar.
  • Mars: Memiliki gunung berapi terbesar di Tata Surya.
  • Jupiter: Memiliki Bintik Merah Besar, sebuah badai raksasa.
  • Saturnus: Memiliki cincin yang sangat indah dan banyak satelit alami.
  • Uranus: Sumbu rotasi sangat miring.
  • Neptunus: Angin terkencang di Tata Surya.

Catatan: Informasi di atas merupakan rangkuman dasar. Untuk pemahaman yang lebih mendalam, sebaiknya kamu membaca buku pelajaran atau sumber lain yang lebih lengkap.

 SELAMAT BELAJAR

 

Monday, November 11, 2024

MATEMATIKA,PENDIDIDKAN PANCASILA.SENI RUPA

1 comments

 Selasa,12 November 2024

Kelas : VC

Bismillah, Kaligrafi, Arab, Desain 

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

 Anak sholeh dan sholeha kelas VC,bagaimana kabarnya di hari Selasa  yang ceria ini semoga kita semua dalam keadaan sehat dan tetap bersemangat,Alhamdulillah kemarin pada pembelajaran materi pembagian pecahan  sebagian besar peserta didik bisa memahami dengan baik,dan  pada hari ini kita akan melanjutkan materi mengubah pecahan biasa ke bentuk persen dilanjutkan  pembelajaran Pendidikan Pancasila serta Seni Rupa

Seperti biasa sebelum belajar kita  melaksanakan kegiatan menyimak tauziah,sholat dhuha dan tadarus


🍄 MATEMATIKA 🍄
 Penjumlahan pecahan biasa dengan pecahan Desimal
 
♦️Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat mengubah pecahan biasa kebentuk persen dan sebaliknya
♦️Model  Pembelajaran :Diskusi
♦️ Alat Peraga                   : PPT

Mengubah Pecahan Biasa ke Persen

Persen adalah cara lain untuk menyatakan bagian dari keseluruhan, di mana keseluruhannya dianggap sebagai 100 bagian.

Cara Mengubah:

  1. Kalikan Pembilang dengan 100: Angka di atas garis pecahan (pembilang) kita kalikan dengan 100.
  2. Bagi Hasil dengan Penyebut: Hasil perkalian tadi kemudian kita bagi dengan angka di bawah garis pecahan (penyebut).
  3. Tambahkan Tanda Persen: Hasil akhir yang kita dapatkan, kita tambahkan tanda persen (%).

Contoh:

Ubahlah pecahan 3/4 menjadi persen.

  • Kalikan pembilang dengan 100: 3 x 100 = 300
  • Bagi hasil dengan penyebut: 300 ÷ 4 = 75
  • 3/4 x 100 % =300/4  % = 75 %
  • Tambahkan tanda persen: 75%

Jadi, pecahan 3/4 sama dengan 75%.

Mengapa Kita Mengalikan dengan 100?

Karena persen itu artinya per seratus. Jadi, ketika kita mengalikan pembilang dengan 100, kita sebenarnya sedang mencari berapa bagian dari 100 yang setara dengan pecahan tersebut.

Rumus Singkat:

(Pembilang/Penyebut) x 100%

Kenapa Kita Perlu Mengubah Pecahan ke Persen?

  • Lebih Mudah Dibandingkan: Persen seringkali lebih mudah dipahami dan digunakan dalam kehidupan sehari-hari dibandingkan dengan pecahan.
  • Standarisasi: Persen memberikan standar perbandingan yang sama untuk berbagai jenis data.
  • Visualisasi: Persen sering digunakan dalam grafik dan diagram untuk mempermudah visualisasi data.

Contoh Penggunaan dalam Kehidupan Sehari-hari:

  • Diskon harga: Barang diskon 20% artinya harganya dikurangi sebesar 20% dari harga awal.
  • Tingkat keberhasilan: Jika seseorang menjawab benar 8 dari 10 soal, maka tingkat keberhasilannya adalah 80%.
  • Pertumbuhan populasi: Peningkatan populasi sebesar 5% artinya jumlah penduduk bertambah sebesar 5% dari jumlah sebelumnya.

Intinya:

Mengubah pecahan ke persen adalah keterampilan dasar dalam matematika yang sangat berguna dalam berbagai situasi. Dengan memahami konsep ini, kamu akan lebih mudah menganalisis data dan informasi yang disajikan dalam bentuk persen.

Latihan soal :

 

1.         Ubahlah pecahan 2/5 menjadi persen.

2.        Berapa persenkah pecahan ¾

3.       Nyatakan pecahan 7/10 dalam bentuk persen.

4.         Ubahlah pecahan 1/20 menjadi persen.

5.       Berapa persenkah pecahan 9/25?

🍀Pendidikan Pancasila🍀

Norma: Aturan yang Menuntun Kita

Tujuan Pembelajaran :Menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman, Menumbuhkan rasa peduli dan toleransi bagi peserta didik

Apa itu Norma?

Norma adalah aturan atau pedoman hidup yang disepakati bersama dalam suatu masyarakat. Norma ini berfungsi untuk mengatur perilaku manusia agar hidup menjadi teratur, aman, dan nyaman. Norma bisa berupa aturan tertulis (seperti undang-undang) atau tidak tertulis (seperti kebiasaan).

Jenis-jenis Norma

  1. Norma Agama: Aturan yang berasal dari ajaran agama. Contoh: Perintah untuk beribadah, larangan berbohong.
  2. Norma Kesusilaan: Aturan yang bersumber dari hati nurani manusia. Contoh: Jujur, bertanggung jawab, tolong menolong.
  3. Norma Kesopanan: Aturan yang berkaitan dengan tata krama dan sopan santun dalam berinteraksi dengan orang lain. Contoh: Menyapa orang yang lebih tua, meminta izin sebelum masuk ruangan.
  4. Norma Hukum: Aturan tertulis yang dibuat oleh pemerintah dan memiliki sanksi jika dilanggar. Contoh: Undang-undang lalu lintas, undang-undang pendidikan.

Fungsi Norma

  • Menjaga ketertiban: Norma membuat masyarakat hidup teratur dan tidak semrawut.
  • Melindungi hak dan kewajiban: Norma melindungi hak setiap individu dan mengatur kewajiban yang harus dilakukan.
  • Menciptakan keamanan: Norma mencegah terjadinya konflik dan menciptakan lingkungan yang aman.
  • Menjaga kelangsungan hidup bersama: Norma memperkuat hubungan sosial dan mempererat tali persaudaraan.

Contoh Norma dalam Kehidupan Sehari-hari

  • Di Sekolah: Menaati tata tertib sekolah, menghormati guru dan teman, mengerjakan tugas.
  • Di Rumah: Membantu orang tua, menjaga kebersihan rumah, belajar dengan rajin.
  • Di Masyarakat: Mengikuti kegiatan gotong royong, menjaga kebersihan lingkungan, menaati peraturan lalu lintas.

Mengapa Kita Harus Menaati Norma?

  • Agar hidup menjadi lebih baik: Norma membantu kita hidup rukun dan damai dengan orang lain.
  • Menghindari masalah: Melanggar norma dapat menimbulkan masalah bagi diri sendiri maupun orang lain.
  • Menjadi warga negara yang baik: Dengan menaati norma, kita menunjukkan bahwa kita adalah warga negara yang bertanggung jawab.

Kesimpulan

Norma sangat penting dalam kehidupan kita. Dengan memahami dan menaati norma, kita dapat hidup bermasyarakat dengan baik dan menciptakan lingkungan yang harmonis.

Yuk, kita jadikan norma sebagai pedoman hidup kita sehari-hari!

🍁Seni Rupa🍁 

Soal dan Pembahasan Seani Rupa

Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c atau d di depan jawaban yang paling benar !

1. Kesamaan bobot dari unsur-unsur seni rupa disebut prinsip ….
a. keseimbangan
b. proporsi
c. keselarasan
d. irama

2. Keseimbangan yang memiliki bentuk spiral adalah jenis keseimbangan ….
a. asimetris
b. diagonal
c. simetris
d. radial

3. Media yang biasa digunakan untuk menggambar ekspresif adalah ....
a. papan pengumuman
b. kaca jendela
c. rumah
d. kanvas

4. Contoh objek yang memiliki jenis keseimbangan radial adalah ….
a. gunung
b. pohon cemara
c. bunga mawar
d. daun pisang

5. Berikut ini yang tidak termasuk keseimbangan dalam seni rupa adalah ….
a. keseimbangan simetris
b. keseimbangan asimetris
c. keseimbangan sentral
d. keseimbangan geometris

Perhatikan gambar berikut untuk menjawab soal nomor 6-8!

Contoh Soal PTS/STS Seni Rupa Kelas 5 Semester 2 Kurikulum Merdeka Gambar 1

6. Gambar jenis keseimbangan yang tepat untuk lukisan di atas ditunjukkan oleh ….
a. gambar A
b. gambar B
c. gambar C
d. gambar D

7. Jenis keseimbangan pada gambar di atas adalah ....
a. keseimbangan asimetris
b. keseimbangan diagonal
c. keseimbangan simetris
d. keseimbangan radial

8. Apabila ukuran pohon yang kecil diperbesar sama dengan pohon yang lainnya akan menjadi keseimbangan ….
a. keseimbangan asimetris
b. keseimbangan diagonal
c. keseimbangan simetris
d. keseimbangan radial

9. Berikut hasil karya anak.
Objek gambar : Pohon kelapa dan orang
Hasil karya : Tinggi pohon kelapa sama dengan tinggi orang

Agar menjadi proporsi, hal yang harusnya diperbaiki adalah ....
a. pohon kelapa dilengkapi buah yang lebih banyak
b. pohon kelapa dibuat lebih tinggi 
c. orang dibuat menjadi lebih pendek
d. orang dibuat menjadi lebih gemuk

10. Perhatikan uraian berikut ini! 
(1) Menghaluskan goresan lain
(2) Melengkapi gambar dengan elemen
(3) Menggambar sketsa unsur garis
(4) Mewarnai hasil gambar
Urutan langkah-langkah dalam menggambar tumbuhan dengan prinsip proporsi adalah ….
a. (3)-(2)-(4)-(1)
b. (3)-(4)-(2)-(1) 
c. (4)-(3)-(2)-(1)
d. (1)-(2)-(3)-(4)

11. Agar menyerupai objek aslinya, daun seharusnya diberi warna ….
a. abu-abu
b. merah
c. hijau
d. biru

12. Rania sedang menggambar bunga matahari. Warna yang sesuai untuk bunga matahari adalah ….
a. merah
b. kuning
c. biru
d. jingga

13. Langkah akhir dalam menggambar proporsi adalah ....
a. melengkapi gambar dengan elemen lain
b. menggambar sketsa unsur garis
c. menghaluskan goresan warna
d. mewarnai hasil gambar

14. Berikut ini bagian yang perlu diperhatikan ketika menggambar pohon yang memperhatikan prinsip proporsi, kecuali ....
a. bagian akar 
b. bagian daun 
c. bagian badan
d. bagian batang

15. Perhatikan hasil pengamatan mengenai ragam hias berikut ini!
(1) Sering dijumpai pada rumah adat
(2) Menyimbolkan nilai-nilai kearifan lokal
(3) Menggunakan bahan dan teknik yang sama
Pengamatan yang benar mengenai ragam hias flora dan fauna ditunjukkan nomor ....
a. (1), (2), dan (3)
b. (1) dan (2)
c. (1) dan (3)
d. (2) dan (3)

16. Motif ragam hias yang berupa binatang, seperti gajah, ikan, burung, dan ayam dinamakan ….
a. motif flora
b. motif fauna 
c. motif figuratif
d. motif geometris

Perhatikan ragam hias berikut ini untuk menjawab soal nomor 17-18 !

Contoh Soal PTS/STS Seni Rupa Kelas 5 Semester 2 Kurikulum Merdeka Gambar 2

17. Ragam hias pada gambar diaplikasikan pada ....
a. batu
b. kayu
c. kertas
d. kanvas

18. Ragam hias pada gambar termasuk jenis ragam hias ….
a. geometris
b. figuratif
c. fauna
d. flora

19. Perhatikan gambar berikut !

Contoh Soal PTS/STS Seni Rupa Kelas 5 Semester 2 Kurikulum Merdeka Gambar 3

Ragam hias pada gambar berasal dari ….
a. Papua
b. Sumatra
c. Sulawesi
d. Kalimantan

20. Motif batik kawung berasal dari ….
a. Jawa Barat
b. Jawa Tengah
c. Yogyakarta
d. Jawa Timur

II. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar !
1. Prinsip keseimbangan yang menghasilkan objek dengan bentuk sama di kedua sisi disebut …….....
2. Keseimbangan dengan pola spiral disebut ……………………………………...……………………….....
3. Kertas, kanvas, dan karton merupakan contoh media untuk membuat ………………………………….
4. Nasya menggambar buah alpukat. Ia memberi warna oranye pada hasil gambarnya.
Dengan begitu hasil gambarnya tidak sama dengan aslinya. Seharusnya, Nasya memberi warna …
5. Hasil gambar yang proporsi sebaiknya diberi warna supaya terlihat sama dengan ……………….......
6. Andika menggambar buah semangka dan jeruk. Ukuran buah semangka dan jeruk sama besarnya. Hasil karya yang digambar Andika tidak memperhatikan prinsip …………………….……………………..
7. Bentuk zig zag, segiempat, segitiga, dan lingkaran terdapat pada ragam hias jenis ………..…………
8. Objek gambar pada ragam hias flora adalah …………………………………………………………….....
9. Motif Merak Lasem berasal dari daerah …………………………………………………………………….
10. Objek gambar pada ragam hias motif Kamaro Timika adalah …………………………………………..

III. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan uraian yang jelas dan benar!
1. Sebutkan tiga jenis keseimbangan dalam seni rupa?
Jawab :

2. Sebutkan contoh keseimbangan radial di alam!
Jawab :

3. Apa yang akan terjadi jika sebuah gambar tidak menerapkan prinsip keseimbangan?
Jawab :
4. Mengapa menggambar perlu memperhatikan prinsip proporsi?
Jawab :

5. Sebutkan jenis-jenis ragam hias!
Jawab :

Kunci Jawaban Room I

1. a. keseimbangan
2. d. radial
3. d. kanvas
4. c. bunga mawar
5. d. keseimbangan geometris
6. c. gambar C
7. a. keseimbangan asimetris
8. c. keseimbangan simetris
9. b. pohon kelapa dibuat lebih tinggi 
10. a. (3)-(2)-(4)-(1)
11. c. hijau
12. b. kuning
13. c. menghaluskan goresan warna
14. c. bagian badan
15. b. (1) dan (2)
16. b. motif fauna 
17. b. kayu
18. d. flora
19. a. Papua
20. d. Jawa Timur

Kunci Jawaban Room II

1. keseimbangan simetris
2. Keseimbangan radial
3. gambar ekspresif
4. hijau
5. objek asilinya
6. proporsi
7. geometris
8. tumbuhan
9. Rembang Jawa Tengah
10. Suku Kamaro

Kunci Jawaban Room III

1. Tiga jenis keseimbangan dalam seni rupa yaitu keseimbangan simetris, keseimbangan asimetris, keseimbangan radial
2. pusaran air dan kelopak bunga
3. orang yang melihatnya tidak nyaman
4. agar gambar yang dihasilkan tampak serasi
5. ragam hias flora, ragam hias fauna, ragam hias figurative, dan ragam hias geometris
 
 SELAMAT BELAJAR

 

 

Sunday, November 10, 2024

Matematika dan Bahasa Indonesia

3 comments

 Senin,11 Movember 2024

Kelas : VC

 


Bismillah, Kaligrafi, Arab, Desain

 السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

 Anak sholeh dan sholeha kelas VC,bagaimana kabarnya di hari Senin yang ceria ini semoga kita semua dalam keadaan sehat dan tetap bersemangat dalam menjalankan kegiatan  pada hari ini. Alhamdullilah kemarin pada pembelajaran materi pengubah pecahan biasa dan sebaliknya peserta didik bisa mengikuti pembelajaran dengan baik,dan bagi peserta didik yang belum faham akan di bimbing kembali ,sekarang kita akan melanjutkan Pelajaran  Matematika materi Pembagian Pecahan serta Pelajaran Bahasa Indonesia.

Sebelum belajar kita akan melaksanakan kegiatan. menyimak tauziah,sholat dhuha dan tadarus 

 

Berikut materi pada  hari ini
🌷MATEMATIKA🌷 

 PEMBAGIAN PECAHAN 
  • Tujuan Pembelajaran :peserta dididk dapat menyelesaikan masalah sehari- hari yang berhubungan dengan pecahan 
  • Metode Pembelajaran :  Persentasi
  • Alat Peraga                  :  karton

Apa itu Pembagian Pecahan?

Pembagian pecahan adalah operasi matematika yang digunakan untuk membagi suatu pecahan dengan pecahan lainnya. Konsep ini mungkin terdengar rumit, tapi dengan memahami beberapa trik, kamu bisa menguasainya dengan mudah.

Mengapa Kita Belajar Pembagian Pecahan?

Memahami pembagian pecahan sangat penting karena sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, saat membagi sebuah pizza menjadi beberapa bagian yang sama atau menghitung jumlah bahan yang dibutuhkan untuk membuat kue dalam porsi yang lebih kecil.

Cara Membagi Pecahan

Ada beberapa cara untuk membagi pecahan, namun cara yang paling umum adalah dengan mengubah operasi pembagian menjadi perkalian.

  1. Ubah menjadi Perkalian:

    • Balik pecahan yang berada di belakang tanda bagi (pembagi).
    • Ganti tanda bagi dengan tanda kali.

    Contoh:

    • 1/2 ÷ 3/4 = 1/2 x 4/3
  2. Kalikan Pembilang dengan Pembilang dan Penyebut dengan Penyebut:

    • Setelah mengubah menjadi perkalian, kalikan pembilang dengan pembilang dan penyebut dengan penyebut.

    Contoh (lanjutan):

    • 1/2 x 4/3 = (1 x 4) / (2 x 3) = 4/6
  3. Sederhanakan Hasil:

    • Jika hasil akhir masih bisa disederhanakan, maka sederhanakanlah.

    Contoh (lanjutan):

    • 4/6 dapat disederhanakan menjadi 2/3 dengan membagi pembilang dan penyebut dengan 2.

Latihan  Soal

  • 3/4  :1/2    = ...
  • 2 1/2 : 1/4 = ...
  • 5/6  : 2/3   = ...
  • 2/4 : 1/3    = ...
  • 3 1/5 : 2/5  = ...

Tips dan Trik

  • Latihan Terus-Menerus: Semakin banyak kamu berlatih, semakin mahir kamu dalam membagi pecahan.
  • Gunakan Model Visual: Gambar bisa membantu kamu memahami konsep pembagian pecahan dengan lebih baik.
  • Cari Soal yang Beragam: Cobalah soal-soal dengan berbagai bentuk pecahan, baik pecahan biasa, campuran, maupun desimal.

Materi Terkait

  • Perkalian pecahan
  • Pecahan biasa, campuran, dan desimal
  • Menyederhanakan pecahan

Yuk, Kita Coba!

Selesaikan soal-soal di atas dan bandingkan jawabanmu dengan kunci jawaban yang bisa kamu lihat di papan tulis saat guru mengoreksi

Ingat: Matematika itu menyenangkan! Dengan sedikit kesabaran dan latihan, kamu pasti bisa menguasai pembagian pecahan.

🌼BAHASA INDONESIA🌼 

Alhamdulillah kita dapat berjumpa lagi pada hari ini.Ibu ucapkan terimakasih atas semangat  anak-anak semua pada setiap pertemuan.

Pada hari ini kita  akan mempelajari surat resmi dan surat tidak resmi serta pembagian pecahan

Bahasa Indonesia Pembelajaran Surat Resmi

  1. Diskusi Kelas: Mengadakan diskusi tentang pentingnya surat resmi dan berbagai jenisnya.
  2. Praktik Langsung: Memberikan tugas menulis surat resmi dengan tema tertentu, misalnya permohonan izin.
Media pembelajaran : PPt Surat Resmi 

Surat resmi adalah surat yang dibuat oleh individu atau organisasi untuk kepentingan resmi atau formal. Surat ini biasanya digunakan untuk berkomunikasi dengan pihak lain, seperti instansi pemerintah, perusahaan, atau lembaga pendidikan. 


Ciri-ciri surat resmi meliputi:

1. Bahasa Formal: Menggunakan bahasa yang baku dan sopan.

2. Struktur yang Jelas: Memiliki bagian-bagian yang teratur, seperti alamat, tanggal, salam pembuka, isi, dan penutup.

3. Tujuan yang Spesifik: Digunakan untuk menyampaikan informasi, permohonan, pengumuman, atau pernyataan resmi.

4. Format Standar: Mematuhi tata cara dan format yang berlaku untuk surat resmi.

Contoh penggunaan surat resmi termasuk permohonan izin, pengaduan, undangan, dan pemberitahuan.

Berikut adalah bagian-bagian surat resmi beserta penjelasannya:
1. Kepala Surat (Letterhead): 
   Jika ada, berisi nama dan alamat pengirim, serta logo perusahaan atau instansi.
2. Tanggal: 
   Tanggal penulisan surat, biasanya ditulis di sebelah kanan atas.
3. Alamat Penerima:  
   Nama dan alamat lengkap penerima surat.
4. Salam Pembuka:
   Salam yang digunakan untuk membuka surat, seperti "Kepada Yth." diikuti nama dan jabatan penerima.
5. Isi Surat: 
   Bagian utama yang menjelaskan tujuan dan informasi yang ingin disampaikan.
6. Penutup:  
   Bagian yang mengakhiri isi surat, seringkali mencakup harapan atau permohonan.
7. Salam Penutup:  
   Ucapan penutup seperti "Hormat kami," atau "Salam," diikuti dengan nama pengirim.
8. Tanda Tangan: 
   Tanda tangan pengirim, biasanya di atas nama pengirim yang ditulis.
9. Nama dan Jabatan Pengirim:
   Nama lengkap dan jabatan pengirim jika surat resmi.
10. Lampiran (jika ada): 
    Daftar dokumen yang dilampirkan bersama surat.
11. Cc (Carbon Copy):
    Menunjukkan penerima lain yang juga mendapat salinan surat.
Dengan memahami bagian-bagian ini, penulisan surat resmi akan lebih terstruktur dan jelas.

Latihan Soal Surat Pribadi

  1. Soal Pilihan Ganda: Surat pribadi biasanya ditujukan kepada: a. Instansi pemerintah
    b. Teman atau keluarga
    c. Perusahaan
    d. Organisasi

  2. Soal Isian: Dalam surat pribadi, salam penutup yang biasa digunakan adalah ...

  3. Soal Uraian: Tulis surat pribadi kepada sahabatmu yang sedang merayakan ulang tahun, ungkapkan harapan dan doa terbaikmu untuknya.

SELAMAT BELAJAR 
Refleksi/Kesimpulan : Alhamdulillah sebagian besar peserta didik pasa mata pelajaran Bahasa Indonesia  dapat menuliskan surat pribadi  membacakan di depan kelas berikut dokumentasi kegiatannya




 
 

Thursday, November 07, 2024

PAK

0 comments

 Jum'at,8 Agustus 2024

Kelas : VC

 

Bismillah, Kaligrafi, Arab, Desain

 

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Bagaimana kabar ananda sholeh  Jum'at  barokah  ini , semoga kita semua dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT Aamiin Ya Rabbal Alamin. 

Sebelum belajar kita akan mendengarkan tausiah dan pahami isinya,sholat dhuha  dan tadarus.

Alhamdulillah kita dapat berjumpa lagi pada hari ini.Ibu ucapkan terimakasih atas semangat  anak-anak semua pada setiap pertemuan

Bagaimana perasaan sholih sholihah hari ini? 

Semoga sholih sholihah bahagia dalam menimba ilmu disekolah yang kita cintai ini. 

Baiklah sholih sholiha, sebelum Ibu menjelaskan materi kegiatan , ibu akan mengulas kembali apa itu hidup sederhana, ada yang bisa mendeskripsikan apa itu hidup sederhana , baiklah selanjutnya ibu akan menyampaikan tujuan materi hidup sederhana. 

Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat menyelesaikan soal yang berhubungan dengan hidup sederhana

Berikut soal- soal pendidikan anti korupsi 

Tentu! Berikut beberapa soal latihan tentang pendidikan anti korupsi dengan tema hidup sederhana:

 Soal Pilihan Ganda

1. Apa yang di maksud dengan hidup sederhana?

   a. Menghindari barang mewah  

   b. Menghabiskan uang secara berlebihan  

   c. Mengumpulkan harta sebanyak mungkin  

   d. Hidup dalam kemewahan  

2. Mengapa hidup sederhana penting dalam konteks pendidikan anti korupsi?

   a. Mengurangi keserakahan  

   b. Meningkatkan status sosial  

   c. Memperbanyak harta  

   d. Mendorong kompetisi  

3. Sikap apa yang sebaiknya dimiliki seseorang yang menerapkan hidup sederhana?

   a. Sombong  

   b. Rendah hati  

   c. Berambisi tinggi  

   d. Konsumtif  

 Soal Isian Singkat

4. Sebutkan dua manfaat hidup sederhana dalam pencegahan korupsi!

5. Apa hubungan antara hidup sederhana dan perilaku jujur dalam masyarakat?

Soal Uraian

6.Jelaskan bagaimana penerapan hidup sederhana dapat mengurangi perilaku korupsi dalam suatu organisasi!

7. Diskusikan dampak negatif dari gaya hidup mewah terhadap perilaku korupsi di lingkungan masyarakat

SELAMAT BELAJAR

 

About Me

My photo
Biodata guru Nama : Rio Katmasanti,SPd.SD Pendidikan :S1 Unit Kerja : SD AL-Azhar 2 Bandar Lampung Guru Kelas : VA Jenis Kelamin : Perempuan Medsos : Instagram(riokatmasanti) Youtube (riokatmasanti)

IPAS

 Wednesday,13 Novemver 2024 Grade : VC   السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ  Anak sholeh dan sholeha kelas VC,bagaimana ka...

follower

Blog Archive

Search This Blog

ALAT PEMOMPA DARAH MANUSIA (JANTUNG

ALAT PEMOMPA DARAH MANUSIA (JANTUNG

MACAM - MACAM BANGUN DATAR

MACAM - MACAM BANGUN DATAR

My Blog List

Pages

Blogger templates

Pages - Menu