IPAS

 Kamis,13 Januari 2025

Kelas : VC

 

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

 Anak sholeh dan sholeha kelas VC,bagaimana kabarnya di hari Kamis yang ceria ini semoga kita semua dalam keadaan sehat dan tetap bersemangat,Alhamdulillah kemarin kita sudah melakukan kegiatan P5 alhamdulillah sebagian besar peserta didik antusias menyimak video dan mendengarkan penjelasan dari guru,dan pada hari ini kita akan melajutkan materi IPAS

Seperti biasa sebelum belajar kita  melaksanakan kegiatan menyimak tauziah,sholat dhuha dan tadarus 

 

 🌼IPAS🌼

Mapel : Ipas 

Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat mengenal warisan budaya imdonesia

Media Pembelajaran :  PPT

Metode Pembeljaran : Tanya Jawab (tertulis)

 

Warisan Budaya Indonesia

Indonesia memiliki kekayaan warisan budaya yang sangat beragam. Warisan budaya ini merupakan peninggalan dari generasi sebelumnya yang memiliki nilai penting bagi kehidupan masyarakat. Warisan budaya dapat dikelompokkan menjadi dua jenis, yaitu warisan budaya benda dan warisan budaya tak benda.

Warisan Budaya Benda

Warisan budaya benda adalah warisan budaya yang berwujud benda. Warisan budaya benda dapat berupa bangunan, benda seni, atau benda lainnya. Contoh warisan budaya benda adalah Candi Borobudur, Keris, dan Kain Batik.

Warisan Budaya Tak Benda

Warisan budaya tak benda adalah warisan budaya yang tidak berwujud benda. Warisan budaya tak benda dapat berupa tradisi, adat istiadat, atau kesenian. Contoh warisan budaya tak benda adalah Tari Saman, Upacara Adat Ngaben, dan Bahasa Daerah.

Upaya Melestarikan Warisan Budaya

Setiap orang memiliki peran penting dalam melestarikan warisan budaya Indonesia. Beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk melestarikan warisan budaya adalah:

• Mempelajari dan memahami warisan budaya
• Menjaga dan merawat warisan budaya
• Mempromosikan warisan budaya
• Mengembangkan warisan budaya

Dengan melestarikan warisan budaya, kita dapat menjaga kekayaan bangsa dan memberikan kontribusi bagi kemajuan peradaban dunia.

Rangkuman Tambahan

• Warisan budaya merupakan identitas bangsa Indonesia.
• Warisan budaya perlu dilestarikan agar tidak punah.
• Melestarikan warisan budaya adalah tanggung jawab bersama.

Semoga rangkuman ini bermanfaat 

Soal Pilihan Ganda

1. Berikut ini yang merupakan contoh warisan budaya benda adalah .... a. Tari Saman b. Candi Prambanan c. Upacara Adat Ngaben d. Bahasa Daerah Jawaban: b. Candi Prambanan

2. Warisan budaya tak benda yang berasal dari Yogyakarta adalah .... a. Tari Kecak b. Keris c. Gudeg d. Batik Jawaban: c. Gudeg

3. Salah satu upaya yang dapat kita lakukan untuk melestarikan warisan budaya adalah .... a. Mengunjungi museum dan situs bersejarah b. Tidak mempelajari kesenian daerah lain c. Menggunakan bahasa asing dalam percakapan sehari-hari d. Merusak benda-benda warisan budaya Jawaban: a. Mengunjungi museum dan situs bersejarah

Soal Isian

1. Sebutkan tiga contoh warisan budaya benda yang kamu ketahui! Jawaban: Candi Borobudur, Keris, Kain Batik (jawaban lain yang relevan)

2. Apa yang dimaksud dengan warisan budaya tak benda? Jawaban: Warisan budaya yang tidak berwujud benda, seperti tradisi, adat istiadat, atau kesenian.

3. Mengapa penting bagi kita untuk melestarikan warisan budaya? Jawaban: Agar warisan budaya tidak punah, menjadi identitas bangsa, dan memberikan kontribusi bagi kemajuan peradaban dunia.

Soal Uraian

1. Jelaskan perbedaan antara warisan budaya benda dan warisan budaya tak benda, berikan contohnya! Jawaban: Warisan budaya benda adalah warisan budaya yang berwujud benda, seperti bangunan (contoh: Candi Borobudur), benda seni (contoh: Keris), atau benda lainnya (contoh: Kain Batik). Sedangkan warisan budaya tak benda adalah warisan budaya yang tidak berwujud benda, seperti tradisi (contoh: Upacara Adat Ngaben), adat istiadat (contoh: Tari Saman), atau kesenian (contoh: Bahasa Daerah).

2. Bagaimana cara kamu berkontribusi dalam melestarikan warisan budaya Indonesia?

Semoga latihan soal ini bermanfaat untuk Anda! Jika ada pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk bertanya.

Warisan Budaya Indonesia

Indonesia memiliki kekayaan warisan budaya yang sangat beragam. Warisan budaya ini merupakan peninggalan dari generasi sebelumnya yang memiliki nilai penting bagi kehidupan masyarakat. Warisan budaya dapat dikelompokkan menjadi dua jenis, yaitu warisan budaya benda dan warisan budaya tak benda.

Warisan Budaya Benda

Warisan budaya benda adalah warisan budaya yang berwujud benda. Warisan budaya benda dapat berupa bangunan, benda seni, atau benda lainnya. Contoh warisan budaya benda adalah Candi Borobudur, Keris, dan Kain Batik.

Warisan Budaya Tak Benda

Warisan budaya tak benda adalah warisan budaya yang tidak berwujud benda. Warisan budaya tak benda dapat berupa tradisi, adat istiadat, atau kesenian. Contoh warisan budaya tak benda adalah Tari Saman, Upacara Adat Ngaben, dan Bahasa Daerah.

Upaya Melestarikan Warisan Budaya

Setiap orang memiliki peran penting dalam melestarikan warisan budaya Indonesia. Beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk melestarikan warisan budaya adalah:

• Mempelajari dan memahami warisan budaya
• Menjaga dan merawat warisan budaya
• Mempromosikan warisan budaya
• Mengembangkan warisan budaya

Dengan melestarikan warisan budaya, kita dapat menjaga kekayaan bangsa dan memberikan kontribusi bagi kemajuan peradaban dunia.

Rangkuman Tambahan

• Warisan budaya merupakan identitas bangsa Indonesia.
• Warisan budaya perlu dilestarikan agar tidak punah.
• Melestarikan warisan budaya adalah tanggung jawab bersama.

Semoga rangkuman ini bermanfaat untuk Anda!

Soal Pilihan Ganda

1. Berikut ini yang merupakan contoh warisan budaya benda adalah .... 

   a. Tari Saman                   b. Candi Prambanan 

   c. Upacara Adat Ngaben d. Bahasa Daerah 

2. Warisan budaya tak benda yang berasal dari Yogyakarta adalah ...

   a. Tari Kecak                  b. Keris 

   c. Gudeg                           d. Batik
   

3. Salah satu upaya yang dapat kita lakukan untuk melestarikan warisan budaya adalah ....

    a. Mengunjungi museum dan situs bersejarah              

   b. Tidak mempelajari kesenian daerah lain

    c. Menggunakan bahasa asing dalam percakapan sehari-hari 

   d. Merusak benda-benda warisan budaya 

   4.Indonesia memiliki keragaman warisan budaya yang luar biasa, baik yang berupa benda maupun tak benda. Manakah dari pernyataan berikut yang paling tepat 

    

   c. Agar generasi mendatang dapat mengenal dan memahami identitas bangsanya.

    d. Agar warisan budaya dapat dipamerkan di museum-museum internasional.

   5. Setiap daerah di Indonesia memiliki warisan budaya tak benda yang unik. Misalnya, di Yogyakarta terdapat tradisi "Gudeg", sedangkan di Bali terdapat tarian "Pendet". Apa yang dapat kamu simpulkan dari perbedaan warisan budaya tak benda tersebut?

   a. Setiap daerah memiliki kebiasaan makan dan tarian yang berbeda. 

   b. Warisan budaya tak benda hanya dimiliki oleh daerah-daerah tertentu.

    c. Keragaman warisan budaya tak benda menunjukkan kekayaan budaya Indonesia. d. Warisan budaya tak benda diciptakan untuk menarik wisatawan.

   6. Salah satu upaya untuk melestarikan warisan budaya adalah dengan mempelajari dan mempraktikkan kesenian tradisional. Bagaimana cara kamu dapat berkontribusi dalam upaya pelestarian tersebut?

   a. Hanya menonton pertunjukan kesenian tradisional di televisi.

    b. Mengikuti kursus atau sanggar kesenian tradisional.

    c. Membeli dan menggunakan produk-produk kerajinan tradisional. 

   d. Membuat video tentang kesenian tradisional dan mengunggahnya di internet.

Soal Isian

1. Sebutkan tiga contoh warisan budaya benda yang kamu ketahui! 

2. Apa yang dimaksud dengan warisan budaya tak benda? : 

Soal Uraian

1. Jelaskan perbedaan antara warisan budaya benda dan warisan budaya tak benda, berikan contohnya!

2. Bagaimana cara kamu berkontribusi dalam melestarikan warisan budaya Indonesia? 

SELAMAT BELAJAR

 Refleksi/Kesimpulan : Alhamdulillah pada kegiatan pembelajaran IPAS Materi Budaya Indonesia peserta didik sebagian besar dapat memahami materi dengan latihan soal yang ada di bloger dan dimodul Cerdas.

Berikut dokumentasi kegiatannya: