Selasa,5 Agustus 2025
Kelas : VA
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Anak sholeh dan sholeha kelas VA,bagaimana kabarnya di hari Selasa yang ceria ini, semoga kita semua kita semua dalam keadaan sehat dan tetap bersemangat aamiin.Alhamdulillah Hari ini kita kembali bertemu lagI,hari ini kita akan belajar Matematika Dan P.Pancasila
Seperti biasa sebelum melakukan aktivitas pembelajaran, terlebih dulu kita akan melaksanakan kegiatan menyimak tauziah,sholat dhuha dan tadarus
Yuk kita mulai belajar !
Tujuan pembelajaran : Peserta didik dapat mengalikan dua bilangan hingga 100.000
Metode pembelajaran : PBL(Problem based Learning)
Media Pembelajaran : LCD (PPT)
🌼 MATEMATIKA🌼
Konsep Perkalian:
Perkalian adalah operasi matematika yang melibatkan penjumlahan berulang dari suatu bilangan.
Misalnya, 3 x 4 berarti menjumlahkan angka 3 sebanyak 4 kali (3 + 3 + 3 + 3 = 12).
Hasil perkalian disebut hasil kali atau produk.
2. Perkalian Bilangan Bulat:
Bilangan bulat adalah bilangan yang tidak memiliki pecahan atau desimal.
Contoh: 1, 2, 3, 4, 5, ... , 100.
Perkalian bilangan bulat dapat dilakukan dengan cara bersusun.
3. Teknik Perkalian Bersusun:
- Susun kedua bilangan yang akan dikalikan secara vertikal, dengan bilangan yang lebih besar diletakkan di atas.
- Mulai kalikan bilangan satuan pada bilangan bawah dengan setiap bilangan pada bilangan atas, mulai dari kanan.
- Tulis hasilnya di bawah garis, sejajar dengan bilangan yang dikalikan.
- Lanjutkan dengan mengalikan bilangan puluhan, ratusan, dan seterusnya, dengan memperhatikan nilai tempat.
- Jumlahkan semua hasil perkalian untuk mendapatkan hasil akhir.
4. Contoh Soal dan Pembahasan:
Soal: 25 x 32 = ?
Pembahasan:
25
32
------
50 (2 x 25)
75 (3 x 25, geser satu tempat ke kiri)
------ +
800
Jadi, 25 x 32 = 800
5. Soal Cerita:
Soal cerita melibatkan penerapan perkalian dalam konteks kehidupan sehari-hari.
Contoh: Jika harga sebuah buku adalah Rp 5.000, berapa harga 12 buku?
Pembahasan: 12 x 5.000 = 60.000
Jadi, harga 12 buku adalah Rp 60.000
🌸PENDIDIKAN PANCASILA🌸
Tujuan pembelajaran : Murid dapat mengurutkan peristiwa penting dalam proses perumusan Pancasila secara kronologis.
Metode pembelajaran : PBL(Problem based Learning)
Media Pembelajaran : LCD
Peristiwa-Peristiwa Penting dalam Perumusan Pancasila
1. Sidang Pertama BPUPKI (29 Mei – 1 Juni 1945)
· BPUPKI mengadakan sidang pertama untuk membahas dasar negara Indonesia.
· Tiga tokoh menyampaikan usulan mengenai dasar negara:
o Mohammad Yamin (29 Mei 1945): Menyampaikan gagasan tentang asas dan dasar negara.
o Prof. Dr. Soepomo (31 Mei 1945): Mengusulkan negara integralistik.
o Ir. Soekarno (1 Juni 1945): Menyampaikan pidato yang memperkenalkan istilah “Pancasila”.
2. Panitia Sembilan dan Piagam Jakarta (22 Juni 1945)
· Setelah sidang pertama, dibentuk Panitia Sembilan yang terdiri dari tokoh-tokoh penting seperti Ir. Soekarno, Drs. Mohammad Hatta, Mr. A.A. Maramis, dan lainnya.
o Hasil kerja Panitia Sembilan adalah Piagam Jakarta (Jakarta Charter) yang memuat rumusan awal Pancasila
3. Sidang Kedua BPUPKI (10 – 16 Juli 1945)
o Membahas dan menyetujui rancangan Undang-Undang Dasar (UUD) yang memuat dasar negara
4. PPKI dan Pengesahan Pancasila (17 – 18 Agustus 1945)
· 17 Agustus 1945: Proklamasi Kemerdekaan Indonesia oleh Soekarno dan Hatta.
· 18 Agustus 1945: PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) mengesahkan:
o Undang-Undang Dasar 1945.
o Pancasila sebagai dasar negara yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945
D. Rumusan Pancasila yang Sah
· Ketuhanan Yang Maha Esa
· Kemanusiaan yang adil dan beradab
· Persatuan Indonesia
· Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
· Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
E. Makna Perumusan Pancasila
· Pancasila lahir dari proses musyawarah, menghargai keberagaman, dan menjadi simbol persatuan bangsa Indonesia.
· Pancasila menjadi pedoman hidup yang terus dijaga dan diterapkan oleh seluruh rakyat Indonesia hingga saat ini.
C. Kronologi Sejarah Kelahiran Pancasila
Tanggal |
Peristiwa Penting |
Tokoh Terlibat |
29 April 1945 |
Dibentuk Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) oleh pemerintah Jepang |
Ketua: Dr. Radjiman Wedyodiningrat |
29 Mei - 1 Juni 1945 |
Sidang Pertama BPUPKI membahas dasar negara |
Soepomo, Mohammad Yamin, Ir. Soekarno |
1 Juni 1945 |
Ir. Soekarno menyampaikan pidato tentang dasar negara yang dinamai Pancasila |
Ir. Soekarno |
22 Juni 1945 |
Dibentuk Panitia Sembilan yang menyusun Piagam Jakarta |
Ir. Soekarno, Drs. Mohammad Hatta, Mr. A.A. Maramis, dll |
14 Juli 1945 |
BPUPKI menyetujui rumusan dasar negara yang akan digunakan dalam UUD |
BPUPKI |
7 Agustus 1945 |
BPUPKI dibubarkan, dibentuk PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) |
Ketua: Ir. Soekarno |
17 Agustus 1945 |
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia |
Ir. Soekarno, Drs. Mohammad Hatta |
18 Agustus 1945 |
Pancasila disahkan secara resmi dalam Pembukaan UUD 1945 |
PPKI |
E. Makna Kelahiran Pancasila
· Pancasila merupakan hasil perjuangan dan pemikiran para pendiri bangsa.
· Menjadi dasar negara dan panduan hidup bangsa Indonesia.
· Memperkuat persatuan dalam keberagaman
TUGAS
Buatlah secara berkelompok timeline peristiwa-peristiwa penting dalam proses perumusan Pancasila secara kronologis.
SELAMAT BELAJAR
Refleksi/Kesimpulan : Alhamdulillah pada kegiatan pembeljaran Pembeljaran Pendidikan Pancasila materi Pristiwapenting dalam perumusan Pansila ,sebagian peserta didik dapat memahami materi melalui kegiatan time line peristiwa secara berkelompok .Begitu dokumentasi kegiatannya kegiatannya :
0 comments:
Post a Comment